Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering sekali mendengar bahkan menggunakan istilah diatas, diantaranya dalam percakapan dan lain hal sebagainya. dalam kesempatan ini, saya ingin menulis beberapa hal yang terkait dengan pengalaman saya di kampus. dalam hal ini saya mencoba memberikan gambaran menurut yang saya pikirkan.
Reformasi dalam bahasa indonesia sering kita tafsirkan mengenai perubahan, baik itu keadaan dan tingkah laku, dalam hal ini saya mengutip dari wikipedia.org apa itu Reformasi yang sebenarnya. Reformasi secara umum adalah perubahan terhadap suatu sistem yang telah ada pada suatu masa. Reformasi indonesia merupakan gerakan mahasiswa pada tahun 1998 yang menjatuhkan kekuasaan presiden Soeharto atau era setelah Orde Baru, yakni era reformasi.
selain Reformasi, reformasi erat kaitanya dengan birokrasi, karena di dalam kehidupan sekarang ini, dua hal ini erat untung di hubungkan, Birokrasi adalah para pejalan dari sistema atau organisasi itu sendiri, sebagai contoh adalah orang yang menjalankan organisasi itu sendiri.
selain Reformasi, reformasi erat kaitanya dengan birokrasi, karena di dalam kehidupan sekarang ini, dua hal ini erat untung di hubungkan, Birokrasi adalah para pejalan dari sistema atau organisasi itu sendiri, sebagai contoh adalah orang yang menjalankan organisasi itu sendiri.
Ciri-ciri
birokrasi menurut Max Weber adalah
- Jabatan administratif yang terorganisasi/tersusun secara hirarkis. (Administratice offices are organized hierarchically)
- Setiap jabatan mempunyai wilayah kompetensinya sendiri (Each office has its own area of competence)
- Pegawai negeri ditentukan, tidak dipilih, berdasarkan pada kualifikasi teknik yang ditunjukan dengan ijazah atau ujian. (Civil servants are appointed, not electe, on the basis of technical qualifications as determined by diplomas or examination)
- Pegawai negeri menerima gaji tetap sesuai dengan pangkat atau kedudukannya. (Civil servants receive fixed salaries accordingto rank)
- Pekerjaan merupakan karier yang terbatas, atau pada pokoknya, pekerjaannya sebagai pegawai negeri. (The job is a career and the sole, or at least primary, employment of the civil servant)
- Para pejabat tidak memiliki kantor sendiri. (The official does not own his or her office)
- Para pejabat sebagai subjek untuk mengontrol dan mendisiplinkan. (the official is subject to control and discipline)
- Promosi didasarkan pada pertimbangan kemampuan yang melebihi rata-rata. (Promotion is based on superiors judgement)
Dalam kesempatan ini, saya tidak ingin mengartikan lebih dalam, saya kira pembaca lebih paham dari pada saya apa itu reformasi yang sesungguhnya. sebelum beranjak, saya juga merujuk ke Wikipedia.org dalam memahami apa itu Birokrasi.
wikipedia menulis, Birokrasi adalah berasal dari kata bureaucracy (bahasa
inggris bureau +
cracy), diartikan sebagai suatu organisasi yang memiliki rantai komandodengan
bentuk piramida,
di mana lebih banyak orang berada ditingkat bawah dari pada tingkat atas,
biasanya ditemui pada instansi yang sifatnya administratif maupun militer.
Pada rantai komando ini setiap posisi
serta tanggung jawab kerjanya dideskripsikan dalam organigram. Organisasi ini pun memiliki aturandan prosedur ketat sehingga cenderung kurang
fleksibel. Ciri lainnya adalah biasanya terdapat banyak formulir yang harus
dilengkapi danpendelegasian wewenang harus dilakukan sesuai dengan hirarki kekuasaan.
sementara Administrasi adalah usaha dan kegiatan yang berkenaan dengan
penyelenggaraan kebijaksanaan untuk mencapai tujuan. Administrasi dalam arti
sempit adalah kegiatan yang meliputi: catat-mencatat, surat-menyurat, pembukuan
ringan, ketik-mengetik, agenda, dan sebagainya yang bersifat teknis
ketatausahaan.
Administrasi dalam arti luas
adalah seluruh proses kerja sama antara dua orang atau lebih dalam mencapai
tujuan dengan memanfaatkan sarana prasarana tertentu secara berdaya guna dan
berhasil guna.
Teknologi Informasi (TI), atau
dalam bahasa Inggris dikenal dengan istilah Information
technology (IT) adalah
istilah umum untuk teknologi apa pun yang membantu manusia dalam membuat,
mengubah, menyimpan, mengomunikasikan dan/atau menyebarkan informasi. TI
menyatukan komputasi dan komunikasi berkecepatan tinggi untuk data, suara, dan
video. Contoh dari Teknologi Informasi bukan hanya berupa komputer pribadi,
tetapi juga telepon, TV, peralatan rumah tangga elektronik, dan peranti genggam
modern (misalnya ponsel)
Dalam konteks bisnis,
Information Technology Association of America menjelaskan
Pengolahan,
penyimpanan dan penyebaran vokal, informasi bergambar, teks dan numerik oleh mikroelektronika berbasis kombinasi komputasi dan telekomunikasi Istilah dalam pengertian modern
pertama kali muncul dalam sebuah artikel 1958 yang diterbitkan dalam Harvard Business Review, di
mana penulis Leavitt dan Whisler berkomentar bahwa "teknologi baru belum
memiliki nama tunggal yang didirikan. Kita akan menyebutnya teknologi informasi
(TI). " Beberapa bidang
modern dan muncul teknologi informasi adalah generasi berikutnya teknologi web, bioinformatika, ''Cloud Computing'',
sistem informasi global, Skala besar basis pengetahuan dan lain-lain.
nah, sekarang apa hubungan Reformasi, Birokrasi, Administrasi, dan Tekhnologi. di sela-sela kesibukan saya dalam menjalani kuliah, saya terkadang sempat berfikir, kenapa di dunia yang penuh dengan pengusaan teknologi sekarang ini kita tidak memanfaatkan teknologi sebagai reformasi dari sebuah birokrasi dan administrasi yang ada. tujuannya hanya satu, mempercepat kinerja dan mengefisiensi kinerja para birokrat yang ada. misalkan menerapkan SIMAYA, SIMAYA merupakan aplikasi e-office yang bisa digunakan untuk pelayanan administrasi. terkadang saya sempat berfikir kenapa dijurusan yang katanya teknik informatika sendri yang notabene nya orang-orang yang memahami lebih tentang Teknologi Informasi sendiri tidak menerapkan teknologi itu sendiri, misalkan dalam pengurusan surat-surat dalam melayani administrasi, sepertinya kita lebih memilih cara-cara yang manual dalam menjalani birokrasi. dari segi efesien waktu juga mendapatkan tingkat yang sangat tinggi efisiensinya, karena tidak butuh waktu yang lama dalam menjalani pelayanan yang ada. biaya, juga karena tidak menghabiskan kertas yang banyak sebagai perlengkapan administrasi. solusi lain mungkin kita bisa menerapkan sebuah konsep ITIL atau Information TechnologyInfrastructure Library .
0 komentar:
Posting Komentar