Senin, 28 Desember 2015

Out of The Box, sering kita mendengar kata-kata itu, bahkan sudah lumrah digunakan para public untuk mengatakan beberapa hal. kadang kala kita berfikir apa pentingnya Out of The Box, istilah Out of The Box sering digunakan untuk menggambarkan kondisi tertentu. biasa berhubungan dengan pola pikir, daya kreasi maupun kebiasaan sehari-hari. secara harafiah, Out f The Box biasa diartikan sebagai pemikiran yang berbeda dari pada biasanya. nah berfikir Out of The Box adalah bagaimana kita bisa berfikir diluar kebiasaan. berfikir Out of The Box adalah bagaimana kita berfikir dan kemudian menciptakan gagasan di luar kebiasaan-kebiasaan yang ada untuk menjawab tantangan. gambaran yang paling mudah misalnya adalah saat Wright Bersaudara berfikir bagaimana manusia bisa terbang, sederhana memang tapi kalau kita telusuri ini mengandung sebuah konsep pemikiran yang sangat luar biasa. saat itu dalam pemikiran mereka tercipat gagasan untuk membuat konsep pesawat dengan meniru konsep anatomi burung. orang - orang umunya pada waktu itu berpendapat bahwa kedua orang ini gila karena bagaimana mungkin manusia yang berat ini bisa terbang di udara..? memangnya kipas.? tetapi justru dari berfikir diluar kebiasaan itulah akhirnya ditemukan pesawat terbang. ini berebeda dengan mereka yang berfikir didalam kotak atau Out of The Box. mereka yang berfikir seperti ini lebih suska jadi pengikut, tidak suka yang aneh-aneh, sesuai standar, dan biasa-biasa saja. tidak pernah mencoba sesautu untuk menghasilkan suatu gagasan yang baru, pokoknya semua sesaui dengan apa yanga ada dan disepakati. 
ada sebuah cerita, ketika saya mengisi seminar di sebuah sekolah menengah atas, lebih tepatnya ketika itu saya lagi melaksanakan Kuliah Kerja Nyata. saya mengisi dengan tema membentuk karakter dan jiwa leader bagi organisasi modren, nah disaat itu di tengah-tengah materi saya menyampaikan sebuah pertanyaan, ketika iru saya bertanya keseluruh audien " coba anda gambarkan pemandangan"?. pertanyaan sederhana, tetapi bagi saya sangat penting. bsia kita bayangkan apa jawaban dari seluruh audien tersebut, 99% jawabannya adalah membuat dua gunung, ada sawahnya, ada matahari diantara dua gunung itu dan ada jalan di samping sawah-sawah tersebut.
ketika itu saya sampaikan sebuah pertanyaan lagi, apa arti pemandangan menurut anda, seorang audien menjawab, apa yang kita pandang. betul, jawabanya benar sekali. kalau kita artikan apa yang kita pandang, maka kenapa seluruh audien menjawab sama semua. kenapa tidak kita buat gambar gerobak, atau sebuah komputer yang di atas meja. ini kan yang kita pandang. 
sederhana memang, tetapi ini realita kita pada hari ini, karena kita dari dulu sudah terbiasa ketika disuruh oleh guru-guru kita ketika kita semasa sekolah guru selalu mencotohkan gambar dua buah gunung, dan ada sawahnya dan sebagainya, sampai sekarang pun itu menjadi kebiasaan kita.
nah, apa kaitanya dengan Out of The Box, ini sangat menarik dan sangat berkaitan. orang yang berfikir dengan Out of The Box dia tidak mungkin membuat gambar gunung, dia selalu berfikir di luar kebiasaan orang-orang umumnya.

Mengapa Berfikir Out of The Box Penting.?
om Albert Einstein pernah mengatakan bahwa suatu permasalahan itu tidak akan pernah dipecahkan jika kita menggunakan pola pikir yang sama ketika masalah itu diciptakan. maksudnya sederhana, berinovasi dan teruslah berubah karen sesungguhnya zaman itu terus berkembang dengan segala masalah-masalah yang tidak bisa diperbaruhi dengan cara-cara lama. dalam bukunya Bong Chandra Unlimited Wealth, dijelaskan bahwa ada beberapa periode zaman senantiasa berubah untuk menciptakan kemakmuran, yakni :
  • Era Agraria, diamna ini terjadi zaman dulu ketika mereka yang kaya adalah tuan tanah dan pemilik lahan. tidak pernah ada harapan seorang petani untuk suskes karena hidup mereka hanya terdikte dan tergantung dari tuan tanah tersebut
  • Era Industri, sejak ditemukan mesin uap oleh James Watt, muncullah berbagai macam kerajaan industri baru yang mendorong setiap orang dapat suskes, asalkan punya modal. ya banyak kemudian pengusaha-pengusaha baru muncul dan inilah era awal dari kapitalisme.
  • Era Globalisasi, internet dan kemajuan teknologi membuat dunia menjadi semakin datar dan terjangkau (flat). dengan masukanya era globalisasi ini, dunia semakin menjadi tiada batas. orang - orang menjadi semakin lebih mudah untuk berkarya dan terkenal, hampir dipastikan semua orang yang melek teknologi dan mampu menggunakan internet memiliki peluang untuk menjadi sukses.
  • Era Konsep, selamat datang di era konsep, sebuah era dimana anda hidup saat membaca artikel ini. Ya, saat ini kita semua sedang berada pada sebuah abad konsep di mana setiap orang (tanpa terkecuali) memiliki peluang untuk sukses dan hebat, di mana kesuksesan itu diraih bagi mereka yang memiliki konsep yang terbaik atau konsep yang unik namun muncul pertama kali sekalipun itu bukan konsep terbaik  
    Jadi, jika ditanya mengapa berpikir out of the box itu penting? Jawabannya adalah karena kita semua saat ini sedang berada dalam era konsep. Ya, segala kemudahan teknologi dan internet, menandakan era globalisasi sudah lewat dan kita dituntut untuk memanfaatkan keuntungan ini asalkan kita memiliki:kreativitas

0 komentar:

Posting Komentar

Kolam Inspiratif

“Teknologi informasi dan bisnis menjadi saling terjalin dengan erat. Saya tak berpikir siapa pun dapat berbicara salah satunya dengan penuh makna tanpa membicarakan satu yang lainnya”

Arsip

Flickr Images

About us

Populer

Biografi Tokoh

Prof. DR (HC). Ing. Dr. Sc. Mult. Bacharuddin Jusuf Habibie
Prof. Dr.(H.C.) Dahlan Iskan

Materi Kuliah IT

Image Retrieval
Computer Security
Riset Teknologi
Interaksi Manusia dan Komputer
Rekayasa Perangkat Lunak
Sistem Informasi
Grafika Komputer