Akhir akhir ini banyak pemberitaan tentang indikasi terjadinya fraud, baik di pemerintahan maupun di perusahaan. Dalam hal ini, barangkali saya sedikit ingin mengulas tentang fraud. Sebenarnya apasih fraud itu?
Fraud (kecurangan) itu sendiri secara umum merupakan suatu perbuatan melawan hukum yang dilakukan oleh orang-orang dari dalam dan atau luar organisasi, dengan maksud untuk mendapatkan keuntungan pribadi dan atau kelompoknya yang secara langsung merugikan pihak lain.
Oleh karenanya, fraud ini sangat berbahaya karena bisa mengakibatkan kehilangan integritas dari sebuah perusahaan, apalagi perusahaan keuangan.
Masalah fraud
Sebetulnya apa sebetulnya masalah fraud ini, paling tidak ada 3. Pertama adanya peluang untuk melakukan fraud itu sendiri. Kedua kurangnya pengawasan dari internal organisasi. Ketiga ada niat dari pelaku fraud itu sendiri. Misalnya dari beberapa kasus yang banyak terjadi, itu karena adanya niat dari pelaku ditambah lagi kurang nya pengawasan. Lalu apa solusinya?
Sebetulnya banyak solusi, misalnya pola rekrutmen yang ditingkatkan, pola pendidikan di organisasi yang selalu di update, dan lain sebagainya. Namun, di era industri 4.0 sekarang ini, harusnya mitigasi itu sudah menggunakan teknologi. Misalnya menggunakan teknologi Artificial Intelegent untuk mendeteksi dini fraud.
AI saat ini memang banyak digunakan untuk mendeteksi fraud, terutama di dunia perbankan. Dengan teknologi ini diharapkan AI bisa mendeteksi secara dini tindakan fraud, sehingga trust perusahaan semakin bisa dipercaya oleh customer.
0 komentar:
Posting Komentar